Menikmati sunset di Embung Batara Sriten menjadikan pengalaman tak terlupakan. Embung Batara Sriten adalah destinasi wisata berupa waduk kecil. Letaknya berada di Desa Pilangrejo, Nglipar, Gunungkidul, DIY. Bahkan ada yang mengatakan bahwa waduk ini merupakan tempat tertinggi Gunungkidul. Ketinggiannya yang mencapai kurang lebih 859 mdpl.
Dengan ketinggian tersebut, pengunjung dapat menyaksikan dan menikmati eksotisnya alam Gunungkidul yang terbentang sangat luas. Selain itu, pemandangan yang dimiliki embung ini sudah sangat menarik. Sekitar Embung Batara Sriten ini terdapat perkebunan buah-buahan, tentu dapat menambah keasrian lokasi wisata.
Tempat ini sebenarnya tempat penampungan air yang dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Sehingga dapat merawat perkebunan saat musim kemarau. Namun, karena memiliki pemandangannya yang indah, maka embung ini juga dimanfaatkan sebagai tempat wisata. Kegiatan yang paling sering dilakukan wisatawan yang berkunjung yaitu hunting foto. Anda juga akan mendapatkan gambar yang tampak keren saat sunset.
jogjatourwisata.id
Inilah Beberapa Tips Menikmati Sunset di Embung Batara Sriten
Apabila cuaca bagus, pemandangan sunset di embung ini tampak menawan. Seperti memperoleh kekuatan terbesarnya untuk memukau setiap mata yang memandang. Berikut ini beberapa tips penting untuk diketahui sebelum menikmati indahnya sunset.
Cuaca
Anda perlu memastikan cuaca cerah saat ingin menuju embung ini. Apabila cuaca tampak tidak cerah, Anda hanya akan menyaksikan pemandangan kabut menyelimuti embung ini. Saat turun hujan, kemungkinan jalanan yang dilalui juga lebih berbahaya.
Kendaraan
Sebelum menikmati sunset di Embung Batara Sriten, Anda perlu memastikan kendaraan terlebih dahulu. Hal ini karena jalan menuju ke embung terbilang sangat ekstrim. Pastikan Anda menggunakan kendaraan yang sesuai dan dengan ground clearance tinggi. Tentu akan lebih baik apabila menggunakan jenis kendaraan enduro, trail atau mobil 4WD.
Pastikan untuk tidak menggunakan motor matic karena dapat membahayakan diri Anda. Bahan bakar kendaraan yang akan digunakan harus terisi penuh. Selain itu, pastikan kondisi angin di ban kendaraan terisi dengan ukuran yang pas.
Tiba Lebih Awal
Waktu yang terbaik untuk memotret di Embung Batara Sriten sekitar pukul 4 – 6 sore. Pastikan untuk menyisihkan waktu yang cukup agar menuju ke embung ini tanpa tergesa-gesa. Apabila memiliki banyak waktu, Anda dapat menikmati indahnya pemandangan persawahan di perbukitan sepanjang perjalanan.
Perbekalan
Sekitar Embung Batara Sriten ini memang sudah tersedia beberapa warung kecil. Namun tidak ada salahnya apabila Anda memilih untuk menyiapkan bekal sendiri.
Bawa Kantong Plastik
Saat menikmati sunset di Embung Batara Sriten, hal sangat penting agar tidak menaruh sampah sembarangan. Sehingga Anda perlu membawa kantong plastik dari rumah. Bahkan Anda dapat berbagi kebaikan dengan alam, dengan meluangkan waktunya beberapa menit untuk memunguti sampah. Terkadang ada pengunjung yang tidak bertanggung jawab. Cara yang dilakukan sebagai bentuk balas budi untuk alam.
Jaket atau Pakaian Hangat
Saat berada di Puncak tertinggi di Gunungkidul, maka temperatur angin begitu kencang. Bahkan turun bersamaan dengan kabut menjelang senja. Tentu tidak ada salahnya apabila Anda menggunakan kaos kaki, sarung tangan, bandana, dan juga jaket.
Kamera dan Tripod
Apabila memotret dengan gadget dirasa kurang puas, maka foto landscape terbaik memang akan keluar dari kamera DSLR. Kamera tersebut perlu diletakkan di tumpuan tripod yang solid dan sturdy.
Berbagai tips menikmati sunset di Embung Batara Sriten memang perlu Anda ketahui. Sehingga Anda akan lebih siap dan nyaman untuk menikmati sunset di Puncak tertinggi di Gunungkidul tersebut.